Sasaran dan Manfaat Mimba sebagai Insektisida Nabati

Pohon mimba, juga dikenal sebagai pohon nimba (Azadirachta indica), adalah pohon gugur yang tumbuh cepat yang berasal dari India. Pohon ini sekarang tersebar luas di seluruh daerah tropis dan dianggap sebagai pohon serbaguna.  Sasaran dan Manfaat Mimba sebagai Insektisida Nabati

Pohon mimba dikenal dengan berbagai khasiat obatnya. Ekstrak dari berbagai bagian pohon mimba, termasuk daun, kulit kayu, dan bijinya, telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. Minyak nimba, yang diperas dari buah dan bijinya, merupakan bahan umum dalam pengobatan Ayurveda.

Manfaat umum pohon mimba

Daun mimba mengandung senyawa-senyawa di antaranya adalah β-
sitosterol, hyperoside, nimbolide, quercetin, quercitrin, rutin, azadirachtin,
dan nimbine. Beberapa di antaranya dijelaskan memiliki aktivitas ntikanker. Daun mimba mengandung nimbin, nimbine, 6-desacetylbimbine,  nimbolide dan quercetin. M imba juga di gunakan sebagai repelan, obat penyakit kulit, hipertensi, diabetes, anthelmintika, ulkus peptik, dan
antifungsi. Selain itu bersifat antibakteri dan antivirus, sebagai anti virus
tumbuhan ini diharapkan bisa menjadi Obat herbal membantu penyembuhan
penyakit Covid-19.

Berikut beberapa manfaat pohon mimba:

1. Pestisida alami: Daun dan minyak mimba memiliki sifat insektisida, akarisida, dan fungisida. Produk mimba digunakan dalam berkebun organik untuk mengendalikan berbagai hama.
2. Khasiat obat: Daun dan kulit kayu mimba telah digunakan untuk mengobati berbagai kondisi kulit, seperti eksim dan psoriasis. Minyak neem juga digunakan untuk mengobati kutu dan kudis.
3. Praeewatan gigi: Ranting mimba telah digunakan sebagai sikat gigi alami di India selama berabad-abad. Mimba dikatakan memiliki sifat antibakteri dan antijamur yang dapat membantu meningkatkan kesehatan mulut.

Tanaman pohon mimba sebagai pestisida nabati

Pohon mimba mengandung senyawa azadiraktin yang memiliki manfaat sebagai insektisida, dalam penggunaannya remasan daun dan biji mudanya dapat diaplikasikan pada tanaman secara langsung.

Mimba memiliki efek anti serangga dengan azadirachtin sebagai komponen
yang paling ampuh. Ekstrak daun dapat berefek sebagai fungisida alami pada
pengendalian penyakit antraknosa pada apel pascapanen, berefek insektisida
terhadap larva Aedes aegypti. Ekstrak biji berpengaruh sublethal terhadap
struktur mikroanatomi ventrikulus dan penghambatan pertumbuhan
Plasmodium berghei pada mencit. Toksisitas dapat menyebabkan iritasi mata
dan jaringan lunak, serta kemungkinan menyebabkan konjugtivitas dan
inflamasi.

Pestisida nabati mimba dalam industri pestisida komersial sudah sangat populer dengan nama jual, Organeem (Neem:Mimba)

Misalnya produk yang dibuat oleh badan penelitian indonesia dengan nama jual Organeem, HKI paten IDP0026976. Memiliki kadar azadiraktin 0,8-1,4%.Daat disimpan sampai 12 bulan.


Karakter organem atau pestisida mimba,  Pestisida mimba mudah larut dalamair.

Mekanisme Kerja  Organem 

Pestisida Organeem atau pestisida tanaman Mimba umumnya bekerja dengan memengusir serangga, merusak perkembangan telur, larva, pupa, menghambat pergantian kulit serangga, menghambat reproduksi serangga.

Organeem sangat cocok membunuh serangga yang resisten terhadap pestisida.

Organisme Sasaran Organem

OPT yang menjadi sasaran dari mimba adalah jenis hama menggigit
dan hama menusuk menghisap, nematoda serta jamur. Berikut
spesies yang dapat dikendalikan: (Ditjenbun, 1994).

• Penghisap kakao buah ( Helopeltis sp )
• Kutu Duan ( Aphis gossypii )
• Ulat tanah ( Agrotis ipsilon )
• Kumbang kacang ( Callosobruchus chinensis )
• Jamur bercak, busuk dan hawar daun ( Alternaria tenuis )
• Kumbang buah kering ( Carpophilus hemipterus)
• Kecoa
• Kumbang kulit kayu (Crysptolestes pusillus)
• Ngengat padi/kutu beras (Corcyra cephalonica)
• Ulat crosi (Crocidolomia binotalis)
• Bapak pucung (Dysdercus cingulatus)
• Penggerek batang Mesir (Earias insulana)
• Epilachna varivestis
• Fusarium oksosporium, 
• Helycotylenchus sp., 
• Lokus ta migrasi
• Meloidogyne sp.
• Musca domestik
• Nephotenttix virescens
• Nilapavarta lugens
• Ophiomya reticulipennisI,

Pestisida dari tanaman Mimba ini cocok digunakan untuk tanaman sayur-sayuran, kedelai, tembakau, jeruk dan kapas.

Cara Membuat Pestisida Tanaman Mimba (Organeem)

• Siapkan daun mimba atau biji muda
• Tumbuk atau cacah bahan mimba
• Rebus dengan perbandingan 2:1 dalam air
• Dinginkan selama1×24 jam
• Saring bahan
• Siap siaplikasikan

Formulasi

• Daun mahon (dibuat dengan cara yang sama seperti di atas)
• Rimpang kunyit (buat dengan cara yang sama seperti di atas)
• Serai wangi (buat seperti di atas)
• Lengkuas (buat seperti di atas)
• Gadung (buat seperti diatas)

Bahan diatas tidak baku, setelah semua proses dilakukan maka campur semua bahan dengan perbandingan (1:1:1...dan air 1 ) untuk kunyit dan lengkuas cukup 0,2 saja. 

Formula siap siaplikasikan dengan dosis 10-15ml/liter air.

Referensi:

Kementrian pertanian: pertanian. go.id