5 Cara mengambalikan kesuburan tanah

Apa yang membuat tanah kehilangan kesuburannya? pertanyaan ini diperlukan untuk mengetahui sebab akibat tanah kehilangan kesuburan. hilangnya kesuburan tanah ditandai dengan hilangnya unsur hara yang dimiliki tanah yang digunakan untuk menunjang pertumbuhan tanaman. dengan kata lain parameter alamai untuk menguji kesuburan tanah adalah dengan melihat seberapa baik tanaman tumbuh dengan baik.

Indikator atau ciri sebuah lahan tanah dikatkan subur adalah, apabila unsur-unsur haranya terjaga dengan baik, Organisme tanah hidup, serta memberikan dampak baik kepada tanaman.

Apa yang membuat kesuburan tanah hilang? salah satu dan yang terutama adalah penggunaan bahan kimia sebagai pestisida. penggunaan pestisida ataupun pupuk kimia pada dasarnya untuk mendapatkan kesuburan instant pada tanaman, namun ternyata jauh dalam pengamatan kita hal itu membunuh unsur hara alami tanah.

Faktor faktor yang menyebabkan hilangnya kesuburan tanah:

1. Faktor Eksternal
  • Penggunaan pupuk kimia yang terus menerus
  • penggunaan pestisida kimia yang berkelanjutan 
2. Faktor Internal
  • Kepadatan tanah karena kurangnya irigasi 
  • Hilangnya unsur-hara alami tanah 
Sebuah penelitian yang telah dilakukan, bagaimana lahan substansial exspor menjadi tidak layak tanam dalam kurun waktu yang mungkin lama dan setalah diteliti adalah karena hilangnya unsur hara alami tanah yang disebabkan oleh bahan kimia sintesis.

Lalu bagaimana cara agar kesuburan tanah ini dapat kembali, tentu inin bukanlah proses mudah kita memerlukan waktu yang relatif tidak singkat, tanah memeprlukan adaptasi pada keadaan yang dirubah. berikut uraiannya,

5 cara mengembalikan kesuburan tanah: 
1. Beralih dengan menggunakan pupuk organik 
Langkah awal yang harus dilakukan adalah memutus sebab yang membuat tanah kehilangan kesuburan dengan dimulai dengan memnggunakan pupuk organik  . sseperti namanya bahan-bahan organik adalah bahan yang dapat diurai , dokomposisi menjadi unsur atau mikro at yang dapat menjadi daya tambah unsur- unsur hara alami tanah .

Efek atau hasil akhirdari penggunaan pupuk organik memenag tidak instan, dapat dikatakan memerlukan waktu yang relatif lama. Namun ketika tanah sudah menjadi subur bukan  hanya membuat tanaman menjadi tumbuh subur tapi hasil panen yang didapat menjadi lebih sehat .

Tanaman Organik saat ini menjadi primadona, dimana manusi pada umumnya lebih berpikir mengenai Quality yang menyangkut kesehatan dibandingkan dengan quantity yang hanya mengarah pada kecukupan.

2. Beralih dengan menggunakan Biopestisida 
Seperti halnya bahan organik, Biopestisida juga merupakan bahan alami yang diramu dari bahan bahan nabati ataupun alami. Pestisida kimia yang sering digunakan memang  dapat memberikan hasil yang instant tetapi, bahan bahan tersebut dapat merusak tanah, menjadikan tanah kasar dan membunuh organisme yang memiliki peran dalam kesuburan tanah seperti cacing, belut dan mikroorganisme tanah lainnya.

3Kotoran ternak  
Meski konsepnya sama yaitu bahan pupuk organik, namun mentahan dari kotoran ternakpun sebenarnya dapat digunakan. misalnya tanah kandiang yang sudah berbaur dengan kotoran ternak dapat didistribusikan pada lahan tanah.

4. Penggemburan tanah 
ini adalah cara mekanik untuk membuat tanah dapat berkembang , proses ini akan mengangkat atau membalikan kondisi tanah sehingga membuat luas permukaan , rongga tanah menjadi berkembang sehingga memungkinkan unsur hara tanahpun dapat berkembang .

tanah yang terlalu padat kurang baik untuk ditanami dibanding dengan tanah yang sering dibalik atau dibajak.

5. Melapukkan limbah tanam 
Ini seperti membuat pupuk kompos atau organik , namun ini untuk limbah dari lahan tersebut . misalnya jerami yang merupakan limbah padi dan lain-lain . hal yang dilakukan adalah melapukkan tapi tidak membakarnya . diketahui bahwa kandungan senyawa dari jerami adalah Si 4-7%, K2O 1,2-1,7%, P2O5 0,07-0,12%, N 0,5-0,8%. Sehingga pada dasarnya ini menjadi bahan untuk kesuburan tanah . proses melapukkan yang kami maksud adalah bagaiman jerami ini menjadi cepat melebur dan berbaur dengan tanah, misalnya dengan proses permentasi atau secara alami ditimbun dan dalam waktu yang relatif lama jerami terbut menjadi lapuk dan dapat didistribusikan keseluruh lahan.

Jerami tidak dianjurkan untuk dibakar, berdasarkan beberapa penelitian. membakar jerami akan menghilangkan beberapa unsur yang terkandung didalamnya.

Posting Komentar untuk "5 Cara mengambalikan kesuburan tanah "